Pages

Selasa, 04 November 2008

1 BEDA ANTARA SUKA, CINTA, DAN SAYANG


Karya sastra ini saya sunting dari sebuah majalah, ISINYA....

Dihadapan orang yang kau cintai, musim dingin berubah menjadi musim semi yang indah.

Dihadapan orang yang kau sukai, musim dingin tetap saja musim dingin hanya suasanya lebih indah sedikit

Dihadapan orang yang kau cintai, jantungmu tiba-tiba berdebar lebih cepat.

Dihadapan orang yang kau sukai, kau hanya merasa senang dan gembira saja.

Apabila engkau melihat kepada mata orang yang kau cintai, matamu berkaca-kaca.

Apabila engkau melihat kepada mata orang yan kau sukai, engkau hanya tersenyum saja.

Dihadapan orang yang kau cinta, kata - kata ynag keluar berasal dari perasaan yang terdalam.

Dihadapan orang yang kau sukai, kata -kata hanya keluar dari pikiran saja.

Jika orang yang kau cintai menangis, engkaupun akan ikut menangis di sisinya.

Jika orang yang kau sukai menangis, engkau hanya menghibur saja.

Perasaan cinta itu dimulai dari mata, sedang rasa suka dimulai dari telinga. Jadi jika kau mau berhenti menyukai seseorang, cukup dengan menutup telingamu. Tapi apabila kau mencoba menutup matamu dari orang yang kau cintai, cinta itu berubah menjadi tetesan air mata dab terus tinggal di hatimu dalam jarak waktu yang cukup lama.

Tetapi, selain rasa suka dan rasa cinta, ada perasaan yang lebih mendalam. Yaitu " rasa sayang"...rasa yang tidak hilang secepat rasa cinta, rasa yang tidak mudah berubah. Perasaan yang dapat membuatmu berkorban untuk orang yang kamu sayangi. Mau menderita demi kebahagiaan orang yang kamu sayangi.

Cinta ingin memiliki, tetapi sayang hanya ingin melihat orang yang disayangi bahagia walaupun harus kehilangan.

Special for my mother n my best friend

1 komentar:

Aya Nurdin mengatakan...

Hallo perawat masa depan, waaah...tampilan blognya menarik dan rame abis!!
Oia, puisinya menarik lho, tapi jangan lupa dicantumkan sumbernya majalah apa yak, biar gak dibilang plagiarisme getow.

Ayo posting lagi sebanyak-banyaknya ya, ditunggu tulisan berikutnya!

Cheers,
Aya